Penjualan Tiket Liga 1

Halo Sobat Liga, Kompetisi liga 1 sebent lagi
Sponsor resmi
 kompetisi liga 1
akan di mulai dan ini menandakan bahwa pembinaan terhadapa olahraga khususnya sepakbola sudah berjalan sesuai dengan relnya, karena ini merupakan tanggung jawab PSSI dan PSSI menunjuk operator liga yang mengatur dan mengurus kompetisi profesional. Lalu Apakah PSSI memperoleh pendapatan atas penjualan tiket di liga?


Baiklah sobat liga, mari simak penjelasan berikut ini.


Kompetisi profesional harus didukung 5 insfratukur, yaitu legalitas, finansial, personil dan administrasi insfratuktur dan sporting (pemninaan usia muda) itu merupakan persyaratan untuk meraih lisensi AFC dan dapat berpartisipasi di kompetisi llevel Asia.


Baiklah mari langsung ke pokok permasalahan...


dikatakan sebagai klub profesional harus didukung dari salah satu insfratruktir tadi yaitu finansial. Guna memperoleh dukungan finansial salah sutunya dari oenjualan tiket.


Penjualan tiket merupakan pemasukkan utama sebuah klub, dari penjualan tersebut pihak klub mampu membiayai biaya opersionalnya.

Dalam benak saya berapa sih pendapat dari penjualan tiket ini?

ssbagai contoh ada sebuah klub menjual harga tiket ekonomi dengan harga Rp.35.000 ribu dengan jumlah penonton kira-kira 25.000 penonton maka pendapatan sebuah klub sebesar Rp. 875.000.000 juta dalam sekali pertandingan. Bagaimana dengan sebuah klub yang memiliki basis suporter yang besar seperti Persebaya Surabaya, Arema FC, Persib Bandung dan persija Jakarta. Tidak bisa saya bayangkan pendapatan sebuah klub di Indonesia, saking besarnya saya ikut binggung juga, he he he,,,,baiklah gaes kita lanjutkan, itu kalua dihitung sati kali pertangan tapi bagiamana kalau satu musim kompetisi,kira kira pendapatan sebuah klub kurang lebih 10 Milyar yang ia peroleh, itu baru penjualan tiket lo ya.


Potensi besar seperti itu belim digali betul oleh pihak klub, seharusnya sevuah klub akan memperoleh keuntingan yang sangat besar dalam satu musim kompetisi, padahal itu baru dari oennualan tiket, belum lagi pendapatan dari hak siar televisi, sponsor dan merchindise.

Apakah pendapatan penjualan tiket di bagi dengan PSSI,,,oooooo no,,,tentu tidak sama sekali, itu merupakan hak pendpat klub, sehi gga PSSI tidak me.oeroleh oe dapatan dari penjual tiket tersebut



Saya oernah membaca di sebuah artikel di kompasiana yang memuat tentang bisnis besar di olaharaga khusunya sepakbola bhawa putaran uang di sepakbola itu ssbesar 3 Trilyun yang bisa di dapat di sepakbola hal itu menurut Repucom, sebuah perusahaan Riset Global untuk Broadcast Analysis Service, Lalu dari mana Riset Global menyatakan bahwa di bidang olahraga ada uang sebesar itu, datanya adalah bahwa perpertandingan apalgi mempertandkan klub besar bisa bernilai 10 Milyar, itu baru sekali perpertandinagan, belum lagi hak siar, sponsor, dab pe jualan tiket.


Tindak Lanjut 

Pihak klub harus memanage dengan baik potensi besar dari penjualan tiket tersebut, selain itu pihak sudah memilki jadwal kompetisi shopee liga 1 dan pihak klub bisa melakukan penjual dengan cara:

  1. Jual tiket secara offline dan terusan

Menjual tiket swcara offline dan juga tiket terusan nerupakan salah satu cara unyuk menggali pendapat klub, apalagi yang mem.ilki basis suporter besar.

Peluang ini harus di baca oleh klub, dan nantinya sebagai modal awal untuk biaya operasional klub.Jual tiket secara online


2. Jual Tiket secara online

Seiring berkembangnya teknologi, pihak klub juga harus inovatif dalam penjualan tiket, salah satunya dengan cara menjual dengan online, hal untuk mempermudah penjualan tiketnya. 

pihak klub bisa untuk bekerjasama dengan aplikasi yang sudah berpengalaman terkait penjualan tiket online, saya kira sudah banyak aplikasi yang menerapkan dengan cara tersebut.

Dwmikian seklumit catatan ligabola, semoga klub Indimesia bisa maju dan mandiri dan tentunya tidak ada lagi klub yang telat bayar gaji para pemainnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Penjualan Tiket Liga 1"

Post a Comment